Patsikansalah satu piston silinder 1 atau 4 pada top kompresi dengan cara memutar pully searah jarum jam dengan kunci 19 sampai putarannya tanda titik mati atas (TMA) tepat. Tanda TMA terletak pada puli motor (gambar) atau pada roda gaya. Tentukan posisi saat akhir langkah kompresi pada silinder 1.
Katup atau Valve - Valve adalah salah satu komponen atau bagian dari mekanisme katup. Fungsi katup valve adalah untuk membuka dan menutup saluran udara masuk dan gas sisa pembakaran. Dengan kata lain katup valve adalah sebagai pengatur agar proses masuk dan keluarnya udara atau gas sisa pembakaran dapat sesuai dengan kebutuhan mesin. Katup hanya digunakan pada mekanisme mesin 4 langkah. Pada mesin empat langkah setiap proses kerja mesin memiliki batasan yang jelas. Oleh karena itu dapat diatur sedemikian rupa untuk meningkatkan efisiensi mesin. Sementara itu pada mesin dua langkah hanya menggunakan piston untuk mengatur pemasukan dan pengeluaran campuran udara dan bahan bakar atau gas sisa pembuangan. Katup atau valve terdiri dari beberapa bagian atau komponen. Komponen katup dan fungsinya terdiri dari batang katup, kepala katup, dan permukaan katup. Setiap komponen katup valve memiliki fungsi dan peranan yang berbeda-beda. Cara kerja katup valve sebenarnya sangat sederhana. Katup atau valve akan bergerak naik turun tergantung gerakan dari mekanisme katup. Mekanisme katup meneruskan gerakan putar dari mesin melalui timing chain atau belt. Putaran ini dirubah menjadi gerakan dorong atau tekan melalui rocker arm untuk mendorong katup valve agar bergerak membuka dan menutup. Mengingat pentingnya katup valve pada kendaraan maka perlu diketahui berbagai hal mengenai katup. Apa fungsi katup valve? Apa saja komponen katup dan fungsinya? Bagaimana cara kerja katup valve? Semua hal tersebut akan dibahas pada artikel berikut ini. Fungsi Katup Valve Fungsi katup valve adalah sebagai pintu antara ruang bakar dan bagian manifold mesin. Secara lebih rinci fungsi katup terdiri dari 1. Memasukkan Material Pembakaran Fungsi katup yang pertama yaitu untuk memasukkan material pembakaran. Pada proses pembakaran membutuhkan tiga material utama agar proses pembakaran dapat terjadi. Material tersebut terdiri dari udara, bahan bakar, dan api. Katup masuk atau intake valve merupakan pintu masuknya berbagai material tersebut. Melalui katup masuk atau intake valve udara yang sudah di filter akan dimasukkan kedalam silinder. Pembukaan katup masuk diatur oleh mekanisme katup melalui rantai timing. Pembukaan katup masuk atau intake valve disesuaikan dengan langkah kerja pada mesin. Tentunya katup masuk ini akan membuka ketika langkah hisap yaitu proses pemasukkan material untuk proses pembakaran. 2. Mengeluarkan Gas Sisa Pembakaran Fungsi katup yang kedua yaitu untuk mengeluarkan material atau gas sisa pembakaran. Setelah proses pembakaran maka akan tercipta berbagai gas sisa pembakaran. Apabila gas ini tidak dikeluarkan maka akan mengganggu proses pembakaran pada langkah berikutnya. Oleh karena itu adanya katup berfungsi untuk mengatur keluarnya gas sisa pembakaran. Katup keluar atau exhaust valve merupakan katup yang berperan untuk mengatur keluarnya gas sisa pembakaran. Dengan adanya exhaust valve maka gas sisa pembakaran dapat keluar pada saat yang diperlukan yaitu langkah buang. Dengan begitu akan tercipta efisiensi mesin yang lebih baik. Komponen Katup dan Fungsinya Katup terdiri dari beberapa komponen yang memiliki fungsi dan peran yang berbeda-beda. Untuk lebih jelasnya berikut pembahasan mengenai komponen katup dan fungsinya. 1. Batang Katup atau Valve Stem Batang katup atau valve stem merupakan salah satu komponen katup yang memiliki fungsi sebagai bagian dari katup yang akan meneruskan tekanan dari rocker arm. Tenaga putar yang dirubah menjadi tenaga dorong pada mekanisme katup akan diteruskan ke batang katup agar katup dapat membuka. Baik katup in maupun ex memiliki batang katup atau valve stem. 2. Kepala Katup atau Head Valve Kepala katup atau head valve merupakan salah satu komponen katup yang memiliki fungsi sebagai bagian yang bertemu langsung dengan ruang bakar. Baik katup masuk maupun buang memiliki kepala katup atau head valve. Perbedaannya hanya pada ukuran dari kepala katup. Pada katup masuk atau katup in memiliki ukuran kepala katup yang lebih besar dibanding dengan katup buang. Kepala katup atau head valve berhubungan langsung dengan ruang bakar. Oleh karena itu kepala katup terbuat dari bahan yang tahan suhu dan tekanan yang tinggi. 3. Permukaan Katup atau Valve Face Permukaan katup atau valve face merupakan salah satu komponen katup yang memiliki fungsi sebagai bagian yang berhubungan langsung dengan valve seat. Hal ini berguna untuk mencegah terjadinya kebocoran ketika katup tidak membuka. Oleh karena itu permukaan katup ini harus rata dan sesuai dengan permukaan valve seat. Apabila terjadi kebocoran maka akan menyebabkan berbagai permasalahan. Sebagai contoh kompresi bocor yang akan menyebabkan mesin susah menyala, pincang, serta tenaga yang kurang. Oleh karena itu perlu di skur atau diratakan kembali agar katup dapat menutup secara sempurna. Cara Kerja Katup Valve Cara kerja katup valve sangat sederhana. Katup bekerja hanya dengan naik turun untuk membuka dan menutup saluran antara manifold dengan ruang bakar. Ketika katup naik maka katup akan menutup saluran. Sebaliknya ketika katup turun akan membuka saluran. Pembukaan katup valve disesuaikan dengan timing atau proses kerja pada mesin. Pada mesin empat langkah terdiri dari dua katup yaitu katup masuk dan katup buang. Pada saat langkah hisap atau piston bergerak dari TMA ke TMB maka katup hisap akan membuka akibat dorongan dari mekanisme katup. Saat katup membuka maka udara akan masuk ke ruang bakar dan akan bercampur dengan bahan bakar yang diinjeksikan. Pada saat langkah buang atau piston bergerak dari TMB ke TMA maka katup buang akan membuka. Terbukanya katup buang ini akan menyebabkan gas sisa pembakaran didorong oleh piston keluar melalui saluran buang knalpot. Dengan begitu ruang bakar pada silinder siap diisi material baru untuk proses pembakaran selanjutnya. Jumlah katup pada mesin kendaraan tergantung pada jumlah silinder dan teknologi yang digunakan. Pada satu silinder umumnya memiliki satu pasang katup yaitu katup masuk dan katup buang. Meskipun ada juga yang terdiri dari tiga katup yaitu dua katup masuk dan satu katup buang atau empat buah katup yang terdiri dari dua katup masuk dan dua katup buang. Pemasangan katup harus rapat ketika tidak terjadi proses penekanan. Apabila tidak rapat maka akan terjadi kebocoran. Kebocoran ini akan menyebabkan berbagai permasalahan seperti tenaga kurang, boros bahan bakar, atau mesin susah menyala. Oleh sebab itu untuk mesin yang masih menggunakan mekanisme katup konvensional perlu dilakukan penyetelan secara berkala. Hal ini bertujuan agar pembukaan katup sesuai dengan kebutuhan mesin. Diatas merupakan pembahasan mengenai katup atau valve. Pembahasan mulai dari fungsi katup, komponen katup dan fungsinya, serta cara kerja katup valve.
FUNGSIKATUP Fungsi katup Secara umum fungsi katup pada motor otto 4 langkah adalah untuk mengatur masuknya campuran bahan bakar dan udara dan mengatur keluarnya gas sisa pembakaran. Pada motor otto 4 langkah terdiri dari 2 macam katup yaitu: • Katup masuk yang befungsi untuk mengatur masuknya campuran bahan bakar dan udara pada sat langkah hisap • Katup buang yang berfungsi untuk mengatur

Motor bakar adalah sebuah alat yang berfungsi untuk mengubah energi kimia bahan bakar menjadi energi gerak mekanik yang dilakukan melalui proses pembakaran. Motor bakar menggunakan silinder yang didalamnya terdapat piston atau torak yang bergerak secara bolak-balik translasi. Di dalam silinder tersebut terjadi proses pembakaran campuran bahan bakar dengan oksigen. Energi yang dihasilkan dari proses pembakaran tersebut kemudian akan menggerakkan piston yang dihubungkan ke poros engkol Crank Shaft dengan menggunakan batang penghubung Connecting Rod. Gerak translasi yang dihasilkan pada proses pembakaran akan diubah menjadi gerak rotasi pada poros engkol yang kemudian akan dihubungkan ke sistem transmisi. Motor bakar terbagi menjadi beberapa jenis yaitu berdasarkan jenis bahan bakar yang digunakan dan berdasrakan siklus kerjanya. Berdasarkan jenis bahan bakar yang d igunakan dalam proses pembakaran, motor bakar terdiri atas dua jenis yaitu motor diesel dan motor bensin. Perbedaan dari kedua jenis motor bakar tersebut yaitu berdasarkan jenis bahan bakar dan pada sistem pengapian. Pada motor bensin proses pembakaran menggunakan pemantik berupa percikan api yang dihasilkan oleh busi. Oleh karena itu pada motor bensin sering juga dinamai dengan istilah spark ignition engine SIE. Sedangkan pada motor bakar dengan bahan bakar diesel proses pengapian dapat terjadi dengan sendirinya, dimana bahan bakar yang disemprotkan ke dalam ruang bakar yang berisi udara dengan tekanan dan temperatur yang tinggi. Oleh karena itu maka bahan bakar akan terbakar sendiri oleh udara setelah temperatur dari campuran bahan bakar tersebut sudah melampaui temperatur nyala dari bahan bakar. Karena itu motor diesel sering juga dikenal dengan istilah compression ignition engine CIE. Berdasarkan siklus kerjanya motor bakar terdiri atas motor 4 langkah 4 tak dan motor 2 langkah 2 tak. Motor 4 langkah adalah motor yang mendapatkan satu kali proses pembakaran dengan membutuhkan 4 kali gerakan piston yaitu, 2 kali langkah ke atas dan 2 kali langkah kebawah dengan 2 putaran poros engkol . Sedangkan motor 2 langkah adalah yang mendapatkan satu kali proses pembakaran dengan membutuhkan 2 kali gerakan piston yaitu, 1 kali langkah ke atas & 1 kali langkah kebawah dengan 1 putaran poros engkol Motor 4 langkah, dalam satu siklus kerja mengalami 4 kali langkah yaitu, langkah hisap, kompresi, kerja dan langkah buang. Berikut ini merupakan langkah dan siklus kerja motor bakar 4 langkah 4 tak. Prinsip kerja motor bakar 4 langkah 1. Langkah ke 1 Langkah Hisap Piston bergerak dari Titik mati atas TMA ke Titik mati bawah TMB, posisi katup masuk intake valve terbuka sedangkan katup keluar Exhaust Valve tertutup, mengakibatkan campuran udara dan bahan bakar akan masuk ke dalam ruang bakar. 2. Langkah ke 2 Langkah Kompresi Piston bergerak dari TMB menuju ke TMA, katup masuk dankatup keluar tertutup, sehingga mengakibatkan campuran udara dan bahan bakar di dalam ruang bakar terkompresi pemampatan. Beberapa saat sebelum piston sampai ke posisi TMA akan terjadi waktu penyalaan timing ignition. Pada mesin bensin berupa nyala api dihasilkan oleh busi sedangkan pada mesin diesel dihasilkan oleh tekanan dan temperatur yang tinggi di dalam ruang bakar. 3. Langkah ke 3 Langkah Kerja Campuran bahan bakar dan udara yang terbakar di dalam ruang bakar akan meningkatkan temperatur dan tekanan di dalam ruang bakar sehingga piston akan terdorong dari TMA ke TMB. Pada langkah dihasilkan tenaga yang selanjutnya akan ditransmisikan pada proses selanjutnya. 4. Langkah ke 4 Langkah Buang Piston akan bergerak dari TMB ke TMA, Posisi katup masuk terutup dan katup keluar akan terbuka. Gas sisa hasil pembakaran akan terdorong keluar menuju ke katup keluar yang sedang terbuka untuk selanjutnya diteruskan menuju saluran pembuangan pembuangan.

MacamMacam Mekanisme Katup. juan. Pada motor 4 tak terdapat mekanisme katup (valve mechanisme) sebagai tempat masuknya campuran bahan bakar dan udara ke dalam silinder dan sebagai tempat keluarnya gas buang hasil pembakaran. Katup yang berfungsi untuk membuka saluran hisap atau masuk disebut katup hisap atau katup in sedangkan katup yang Gambarkan Mekanisme Katup Pada Motor Bakar 4 Langkah. Pengertian dari mekanisme katup adalah, rangkaian mekanisme yang sudah tersistematis untuk membuka bagian intake/manifold ketika piston. Langkah atau proses yang ketiga adalah langkah Mekanisme Katup Pada Motor Bakar 4 Langkah Gambar Motor from Jika anda perhatikan kendaraan yang ada dijalanan, apakah anda dapat membedakan kendaraan. Langkah atau proses yang kedua adalah langkah kompresi. Langkah atau proses yang ketiga adalah langkah ekspansi. Gambar Mekanisme Katup Pada Motor Bakar 4 Langkah Gambar MotorPermukaan sudut katup pada motor bakar 4 langkah adalah sebesar. Yang hal ini menjadi sebuah acuan ialah piston bagian atas. Titik terjauh atas yang dapat dicapai oleh piston torak tersebut dinamakan titik mati atas tma,. Jika anda perhatikan kendaraan yang ada dijalanan, apakah anda dapat membedakan kendaraan. FungsiMekanisme Katup. Pada sistem motor bakar 4 tak,untuk memasukkan campuran bahan bakar-udara dan membuang gas bekas hasil pembakaran dari dalam silinder, diperlukan adanya katup masuk dan katup buang, yang berfungsi menutup dan mebuka salura masuk dan buang. Mekanisme yang membuka dan menutup katup-katup ini disebut mekanisme katup. Berikut ini akan diuraikan konstruksi dan komponen ibHn0wu.
  • tm0a35a6si.pages.dev/581
  • tm0a35a6si.pages.dev/337
  • tm0a35a6si.pages.dev/874
  • tm0a35a6si.pages.dev/423
  • tm0a35a6si.pages.dev/731
  • tm0a35a6si.pages.dev/377
  • tm0a35a6si.pages.dev/305
  • tm0a35a6si.pages.dev/949
  • gambarkan mekanisme katup pada motor bakar 4 langkah